25 November 2010

PEMELIHARAAN BAYI KELINCI YATIM PIATU




 induk kelinci merawat bayi mereka selama 5 menit sehari. biasanya mereka menyusui pagi-pagi sekali dan kembali lagi malam hari. asi kelinci sangat kaya akan gizi dan bayi-bayi kelinci mengisi perut mereka dalam beberapa menit. induk kelinci tidak menindih bayi-bayi mereka untuk menghangatkannya. mereka membangun sarang dengan bulu dan rambut kering untuk menjaga bayi-bayi mereka agar tetap hangat. jangan memaksa induk kelinci untuk masuk dan duduk di dalam kotak. untuk memastikan apakah bati kelinci mendapatkan susu dari induknya atau tidak anda dapat mengangkat bayi kelinci dan melihat ke perutnya, apakah perutnya gendut atau tidak. jika perutnya terlihat gendut dan hangat berarti bati kelinci tersebut telah mendapatkan asi dari induknya. jika anda menemui kasus induk kelinci mati atau induk kelinci menolak untuk menyusui bayinya, anda dapt mencoba menyusuinya dengan susu pengganti untuk bayi kucing. untuk bayi kelinci yang betul-betul yatim piatu, ingatlah untuk memberi makan hanya dua kali sehari saja. kelebihan porsi makan adalah penyebab utama kematian bayi kelinci. karena dapat mengakibatkan penyakit usus yang fatal. sediakan sarang lembut di dalam kotak dengan handuk yang bersih.

berikut ini bisa dijaikan acuan dalam memberi makan bayi kelinci yang yatim piatu:
usia+jumlah (ini akan berfariasi tergantung jenis kelinci) gunakan KMR(kitten milk replacer), tambahkan sedikit prebiotik. berikan makan 2 kali sehari saja.

takaran:
<1 minggu: 2-2,5 ml/ sekali menyusui (2 kali pemberian susu dalam sehari)
1-2 minggu : 5-7 ml/ sekali menyusui ( 2 kali pemberian susu dalam sehari)
 2-3 minggu : 7-13 ml/sekali menyusui ( 2 kali memberi susu dalam sehari)
3-6 minggu : 13-15 ml/sekali menyusui ( 2 kali menyusui bahkan mungkin kurang. tergantung dari jenis kelinci)
catatan:
  • bayi kelinci berusia 3 minggu sudah mulai bisa makan, jadi sebaiknya siapkan makanannya agar si kelinci kecil bisa mulai belajar makan.
  • anda dapat menggunakan spoit untuk memberi makan si bayi kelinci
kelinci domestik biasanya disapih pada umur sekitar 6 minggu. selama bayi kelinci masih buta(matanya belum terbuka) setelah memberikan susu, anda harus merangsangnya untuk dapat berkemih dan buang air besar. cara yang dapat anda lakukan adalah dengan membasahi kapas dengan air hangat, lalu kemudian mengusapkan perlahan ke bagian lubang penbuangan kelinci sampai mereka berkemih dan mengeluarkan kotoran. hal ini biasa dilakukan oleh induk kelinci dengan cara menjilati bagian lubang pembuangan bayi-bayinya.

bayi kelinci yang yatim piatu ataupun tidak disusui oleh induknya bisa dirawat walaupun tingkat kematian yang tinggi.mereka harus tetap hangat, kering dan tenang. makanan pengganti atau sus formula dapat diberikan. 1/2 cngkir susu cair, 1/2 cangkir air, 1 kuning telur dan 1 sdm sirup jagung dapat diberikan. porsi makan dapat disesuaikan sesuai dengan usia bayi kelinci mulai dari 1/2 sdt-2 sdt. bayi kelinci sudah mulai makan hijauan pada usia 15-18 hari
REPRODUKSI KELINCI

      kelinci yang berukuran sedang, akan mengalami dewasa seksual pada usia 4-4,5 bulan, kelinci yang berukuran giant atau raksasa akan mengalami kedewasaan secara seksual pada usia 6-9bulan, sedangkan kelinci yang berukuran dwarf atau kecil, dewasa secara seksual pada usia 3,5-4 bulan. sel telur kelinci betina matang dan siap di buahi setiap 14 hari. kelinci beina dewasa yang sedang mengalami masa subur(kematangan sel telur) ditandai dari warna vagina yang kemerahan dan lembab/basah. banyak peternak yang menguji apakah kelinci mereka sedang hamil atau tidak pada hari ke 10-16 hari setelah dikawinkan. tapi cara seperti itu tidak bisa diandalkan. teknik palpasi merupakan cara yang jauh lebih akurat dan lebih baik ibaningkan cara yang lainnya. waktu terbaik untuk melakukan palpasi adalah hari ke  12 setelah dikawinkan. 
      rasio perbandingan 1 pejantan untuk 10 betina adalah hal yang umum dilakukan.  karena seekor pejantan dapat dikawinkan setiap hari tanpa mengurangi kesuburannya. program pemuliaan harus terus berjalan sepanjang tahun. kelinci betina yang terlalu lama beristirahat atau jarak kehamulan berikutnya terlalu lama biasanya akan cenderung menjadi gemuk dan sulit untuk berkembang biak. tetapi kelinci betina yang terlalu cepat dikawinkan kembali akan menjadi kerus karena tidak pernah beristirahat, sepanjang waktunya hanya untuk hamil, menyusui bayinya dn kemudian hamil lagi dan seterusnya.. hal tersebut dapat mengurangi tingkat kesuburan kelinci betina secara drastis.
      masa kehamilan kelinci adalah 31-33 hari. biasa kelinci dengan litter size kecil (<4ekor) biasanya memiliki masa kehamilan yang lebih lama dibandingkan dengan kelinci dengan litter size yang lebih banyak. jika kelinci betina belum juga melahirkan setelah usia kehamilamn 33 hari , oksitosin (1-2 UI) harus diberikan untuk mendorong persalinan. karena jika tidak, bayi kelinci akan lahir dalam keadaan sudah mati atau dalam keadaan kurus karena kekurangan gizi dan sakit-sakitan. 
      kotak sarang harus sudah disiapkan pada hari ke 28-29 hari setelah dikawinkan. jika kotak sarang terlalu cepat iberikan maka akan mejadi tempat penampungan urid dan kotoran kelinci. bayi kelinci yang lahir dalam keadaan tanpa bulu, buta dan tuli. bulu-bulu halus mulai tumbuh pada hari ke 2-3hari setelah lahir. mata mulai terbuka pada hari ke10.perkawinan kembali sebenarnya dapat terjadi setiap saat setelah nifas. beberapa petani komersial mempercepat jadwan perkawinan kembali kelincinya, yaitu hari ke 7-21 setelah kelinci melahirkan. tapi waktu terbaik mengawinkan kembali kelinci adalah hari ke 35-42 hari setelah kelinci melahirkan.
      kelinci betina dengan ukuran tubuh sedang biasanya memiliki 8-10 puting susu. mereka biasanya mampu melahirkan 5-12ekor anak kelinci. jika inuk kelinci tidak mampu mengasuh bayi-bayinya engan efektif, maka bayi kelinci bisa di asuh ke induk lain yang memiliki jumlah anak sedikit. tapi dengan catatan, jarak kelahiran tidak boleh lebih dari 3hari. sebaiknya bayi kelinci yang dipindahkan berusia lebih tua 3 hari darisaudara angkatnya agar tingkat keberhasilan menyusuinya lebih besar.